Nama : Ervina Pratika
Kelas : 2db17
Npm
: 32111490
Matkul : Sistem informasi 1
ECOMMERCE
A. Pendahuluan
Electronic commerce (ECommerce) merupakan
konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa
pada World Wide Web Internet atau proses jual beli atau pertukaran produk, jasa
dan informasi melalui jaringan informasi termasuk Internet . E-dagang atau
e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih
luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian
mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi
jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan
data (databases), e-surat
atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain
seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.
E-dagang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali
banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu
halaman-web (website). Menurut Riset
Forrester, perdagangan
elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang
lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat
diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.
B. Pembahasan\
isi
Berkembangnya E-Commerce di Indonesia
1.
Di Indonesia, sistem E-commerce ini kurang populer, karena banyak pengguna internet yang masih meragukan keamanan sistem ini, dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-Commerce yang sebenarnya. Sehingga sampai saat ini, web resmi yang telah menyelenggarakan e-commerce di Indonesia adalah RisTI Shop. Risti, yaitu Divisi Riset dan Teknologi Informasi milik PT. Telkom, menyediakan layanan e-commerce untuk penyediaan informasi produk peralatan telekomunikasi dan non-telekomunikasi. Web ini juga telah mendukung proses transaksi secara online.Ecommerce sendiri berasal dari layanan EDI (Electronic Data Interchange), layanan EDI ini telah berkembang sedemikian pesatnya di negara-negara yang mempunyai jaringan komputer dan telepon. Jika sebelumnya kita telah sering menggunakan media elektronik seperti telepon, fax, hingga handphone untuk melakukan perniagaan / perdagangan, sekarang ini, kita dapat menggunakan internet untuk melakukan perniagaan. E-Commerce memiliki beberapa jenis, yaitu:
Di Indonesia, sistem E-commerce ini kurang populer, karena banyak pengguna internet yang masih meragukan keamanan sistem ini, dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-Commerce yang sebenarnya. Sehingga sampai saat ini, web resmi yang telah menyelenggarakan e-commerce di Indonesia adalah RisTI Shop. Risti, yaitu Divisi Riset dan Teknologi Informasi milik PT. Telkom, menyediakan layanan e-commerce untuk penyediaan informasi produk peralatan telekomunikasi dan non-telekomunikasi. Web ini juga telah mendukung proses transaksi secara online.Ecommerce sendiri berasal dari layanan EDI (Electronic Data Interchange), layanan EDI ini telah berkembang sedemikian pesatnya di negara-negara yang mempunyai jaringan komputer dan telepon. Jika sebelumnya kita telah sering menggunakan media elektronik seperti telepon, fax, hingga handphone untuk melakukan perniagaan / perdagangan, sekarang ini, kita dapat menggunakan internet untuk melakukan perniagaan. E-Commerce memiliki beberapa jenis, yaitu:
1.
Business
to business (B2B):
Bisnis antara perusahaan dengan perusahaan lain.
Bisnis antara perusahaan dengan perusahaan lain.
2.
Business
to consumer (B2C):
Retail, sifatnya melayani pelanggan yang bervariasi
Retail, sifatnya melayani pelanggan yang bervariasi
3.
Consumer
to consumer (C2C):
Sifarnya lelang (auction)
Sifarnya lelang (auction)
4.
Government:
G2G, G2B, G2C,
melakukan layanan terhadap perusahaan untuk keperluan bisnis hingga melayani masyarakat
melakukan layanan terhadap perusahaan untuk keperluan bisnis hingga melayani masyarakat
Definisi
ecommerce menurut:
(Mariza
dan Robert, 2007) e-commerce atau yang lebih dikenal dengan e-com dapat
diartikan sebagai suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau
direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website
yang dapat menyediakan layanan "get and deliver".
(David
Baum, 2000) pengertian e-commerce
adalah:. E-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi,
dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas
tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan, dan
informasi yang dilakukan secara elektronik.
Dapat
dikatakan bahwa pengertian e-commerce yang dimaksud adalah pembelian dan
penjualan barang dan jasa dengan menggunakan jasa komputer online di
internet (Abdul dkk, 2005)
v (Kalakota dan Whinston, 1997) mendefinisikan e-commerce
dari beberapa perspektif berikut :
a. Perspektif komunikasi, e-commerce merupakan pengiriman
informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui lini telepon, jaringan
komputer atau sarana elektronik lainnya.
b. Perspektif proses bisnis, e-commerce merupakan aplikasi
teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.
c. Perspektif layanan, e-commerce merupakan satu alat yang
memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service
cost ketika meningkatkan mutu barang dan kecepatan pelayanan.
d. Perspektif online, e-commerce kepasitas jual beli
produk dan informasi di Internet dan jasa online lainnya.
v Faktor kunci sukses dalam e-commerce
Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:
1. Menyediakan harga kompetitif
2. Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
3. Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
4. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
5. Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
6. Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
7. Mempermudah kegiatan perdagangan
v Masalah e-commerce
1. Penipuan dengan cara pencurian identitas dan membohongi pelanggan
2. Hukum yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini.
v Manfaat E-Commerce :
• Revenue stream baru
• Market exposure, melebarkan jangkauan
• Menurunkan biaya
• Memperpendek waktu product cycle
• Meningkatkan customer loyality
• Meningkatkan value chain
• Revenue stream baru
• Market exposure, melebarkan jangkauan
• Menurunkan biaya
• Memperpendek waktu product cycle
• Meningkatkan customer loyality
• Meningkatkan value chain
Kesimpulan
nya
E-dagang
atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business
lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga
pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll.
Dengan adanya website e-commerce pelanggan dapat transaksi
secara online.
1.
Website
e-commerce dapat
melakukan promosi dalam jangkauan global.
2.
Dengan
adanya website e-commerce pemilik perusahaa dapat meningkatkan
keuntungan yang diperoleh dari hasil penjualan.
3.
Website e-commerce dapat memperlengkap
fasilitas pembayaran.
4.
Website
e-commerce mampu
menyediakan laporan dalam bentuk digital / e-book.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar